sidoarjoterang.com -
LUMAJANG - Satlantas Polres Lumajang Polda Jatim mulai mengatur skema pengaturan lalu lintas untuk diterapkan saat libur Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) mendatang.
Kasat Lantas Polres Lumajang AKP Suwarno mengatakan, ruas jalan di wilayah pegunungan Semeru wilayah Pronojiwo, Ranupani dan sekitarnya menjadi atensi Polres Lumajang lantaran rawan terjadi longsor.
Selain itu, pengerjaan pengecoran jalan di jalur Malasan Probolinggo diprediksi dapat menimbulkan kemacetan hingga wilayah Ranuyoso Lumajang.
"Untuk saat ini pemetaan sudah kami lakukan dari bentuk kerawanannya yang beragam mulai dari banjir, longsor, macet dan gangguan lainnya yang bisa saja terjadi,”kata AKP Suwarno, Jumat (1/12).
Perihal pendirian pos-pos pelayanan kata Kasatlantas Polres Lumajang masih menunggu instruksi dari Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur.
Menurutnya, pelebaran jalan yang sudah semakin mendekati rampung di jalur Klakah hingga Ranuyoso disebut dapat mengurangi kemacetan.
AKP Suwarno menganalisa jika jalur-jalur alternatif bisa jadi tidak ditempuh lantaran pengendara lebih memilih menempuh jalur nasional yang lebih lebar.
Sementara itu, pihaknya tetap memberikan atensi terhadap jalur-jalur alternatif yang dilewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
Satlantas Polres Lumajang memasang rambu-rambu himbauan serta memberdayakan sukarelawan, mereka akan bertugas di titik perlintasan kereta api yang dirasa perlu untuk dijaga
"Di Lumajang ada kejadian dengan adanya forum ini kita bisa melakukan penanggulangan. Ada 46 perlintasan sebidang yang mana sudah berpalang kemudian 20 resmi namun belum berpalang. Nanti sukarelawan akan disertifikasi dan ikut pelatihan. Sehingga ada tanggung jawab," ujarnya.
Di sisi lain, AKP Suwarno memastikan Polri terus hadir memberikan rasa aman saat Hari Raya Natal dan tahun baru tiba. (*)